Thursday, April 08, 2010

Kehadiran Wisata Cartenz Akan Memberikan Dampak Positif

OCTHO- Kabupaten Intan Jaya memiliki potensi wisata yang begitu besar dan barang tentu akan memberikan dampak positif, terutama bagi kelangsungan hidup masyarakat setempat. Dengan demikian, dibutuhkan kerja sama dari semua pihak, baik Masyarakat, pemerintah daerah serta pihak pengelolah jika nantinya sektor pariwisata ini berjalan dengan baik di Kabupaten Intan Jaya.

Hal ini di kemukakan oleh Kabid Pariwisata Kabupaten Intan Jaya, Januarius Maisini, Amd, SE Par, ketika di temui media ini Minggu (04/4) kemarin di kediamannya KPR Siriwini, Nabire. Menurut Maisini, kehadiran wisata Cartenz merupakan keinginan lama masyarakat Intan Jaya, karena objek wisata ini telah lama di lancongi oleh para turis dari manca Negara, namun manfaatnya kadang tidak di rasakan oleh masyarakat.

Keberadaan puncak Cartenz sendiri telah lama di ketahui oleh para peneliti asal Manca Negara, penemuaannya hampir bersamaan dengan ekplorasi PT FI tahap awal dulu. Kehadiran para wisatawan dan turis di Cartenz juga selama ini berlangsung secara tertutup dan gelap, keuntungannya hanya di rasakan oleh pemerintah pusat. Hal ini tidak boleh terjadi lagi.

“Dalam waktu dekat kami akan menggelar doa adat pelepasan wilayah adat sekaligus peletakan batu rumah nginap (Home Stay) di sekitar areal puncak Cartenz. Kegiataan ini di maksudkan agar prosesi perjalanan wisata, serta usaha yang akan di kembangkan dapat berjalan dengan baik. Ini permintaan masyarakat setempat, kami hanya memfasilitasi sehingga acara ini bisa terselenggara dengan baik” tegasnya.

Lebih lanjut menurut Maisini, hingga saat ini perhatian pemerintah khususnya Pemerintah Provinsi memang nampak nyata, karena beberapa respon positif soal kehadiran wisata Cartenz ini telah mendapat tanggapan. “mengelolah pariwisata di Kabupaten Intan Jaya perlu dukungan yang serius, terutama dari pemerintah daerah Kabupaten Intan Jaya sendiri. Kami juga berharap, bapak Bupati dan Sekda bisa memberikan tanggapan positif soal kehadiran wisata Cartenz ini agar bisa segera kita kelolah” jelasnya.

Sementara itu, harapannya untuk anak-anak asli Intan Jaya yang selama ini membantu para wisatawan di areal Cartenz, agar memperhatikan etika, adat dan tata cara wisata yang baik, agar ketertarikan para wisatawan datang berkunjung ke Kabupaten Intan Jaya tidak sampai disitu saja. “kita harus memberikan perlindungan yang lebih kepada para wisatawan, agar mereka merasa di hargai, sehingga peran kerja mereka dapat turut memberikan manfaat buat masyarakat” tambahnya.

Kemudian terkait tapal batas wilayah keberadaan puncak cartenz, Maisini menjelaskan bahwa hingga saat ini ada beberapa Kabupaten yang berbatasan langsung, namun Kabupaten Intan Jaya yang memiliki wilayah atau lingkungan terbesar dari beberapa daerah itu. “jika para turis atau pelancong berpergian ke Cartenz, lebih mudah, aman dan nyaman lewat Intan Jaya, selain itu masyarakat sekitar areal Cartenz pada umumnya warga Intan Jaya juga,” jelas Maisini akhiri komentarnya. (oktovianus pogau)




headerr

Artikel Yang Berhubungan



0 komentar:

Post a Comment

Komentar anda...